Malam itu,,
Rembulan seolah tersenyum kepadaku
Saat kuajak pikiranku untuk bercerita tentang dia
Entah mengapa batinku seolah merontah,mengajaku untuk menyudahi
Mungkin dia cemburu pada pikiranku
Bisiknya..
Lihatlah indahnya pelangi itu,,,
Ucapannya itu benar benar menyejukan pendengaranku
Disaat rintihan jiwaku yang terus mengalun senduh
Entah mengapa,,,
Aku terpaku pada lamunanku
Seolah menghantarku ketepian danau air mata
Riak riaknya terus menghampiriku
Dan aku tetap pada lamunanku
Engkau yang selalu ada dalam imaji liarku
Cobalah untuk menjauh sebentar saja
Berilah aku kesempatan untuk membenahi diriku
Agar aku kembali menemuimu dengan bijaksana
Engkau yang tidak pernah tau tentang isi hatiku
Aku berharap engkau tidak perlu tau
Biarlah aku menjadi pengagum rahasiamu
Disetiap pijakan hidupku
Hari hariku akan selalu berwarna
Karena pada beningnya matamu
Pelangi itu selalu hadir menemuiku
Dan aku tidak pernah bosan untuk menatapmu dalam diam
Jakarta 30 Januari 2020
"Yoss Fernandes ( Kopi Hitam )
Komentar
Posting Komentar